Ngabalin, Empat Menteri di MK Mengklarifikasi Isu Bansos

- 5 April 2024, 18:45 WIB
Ngabalin, seorang tokoh politik yang dikenal luas di Indonesia, baru-baru ini memberikan komentar terkait kehadiran empat menteri di Mahkamah Konstitusi (MK)
Ngabalin, seorang tokoh politik yang dikenal luas di Indonesia, baru-baru ini memberikan komentar terkait kehadiran empat menteri di Mahkamah Konstitusi (MK) /Foto/Antaranews.com

 




Suara Flores-  Ngabalin, seorang tokoh politik yang dikenal luas di Indonesia, baru-baru ini memberikan komentar terkait kehadiran empat menteri di Mahkamah Konstitusi (MK).

Menurutnya, kehadiran para menteri ini membantu memperjelas situasi seputar bantuan sosial (bansos) yang menjadi isu hangat di masyarakat.

Ngabalin menekankan bahwa peran para menteri ini penting dalam memberikan klarifikasi dan transparansi kepada publik mengenai mekanisme dan distribusi bansos.

Dengan demikian, masyarakat dapat lebih memahami dan menghargai usaha pemerintah dalam menangani masalah bansos di tengah pandemi.

Baca Juga: Ratusan Nakes Non ASN Ikut Demo, Resmi Diberhentikan

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin mengatakan kehadiran empat menteri di sidang sengketa gugatan pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK) memperjelas soal penyaluran bantuan sosial saat pemilu.

"Jadi jelas, semua menteri menjelaskan tentang proses bansosnya, anggarannya, kemudian diperuntukkan untuk apa. Rakyat dalam keadaan menderita sehingga bansos itu jelas," ujar Ngabalin di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat.

Pada hari Jumat, MK memanggil empat menteri Kabinet Indonesia Maju, yakni Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini untuk dimintai keterangan seputar penyaluran bantuan sosial saat pemilu.

Baca Juga: Muhadjir Tegaskan, Tugas dan Fungsi Kemenko PMK Tak Terkait Pemilu

Halaman:

Editor: Yasinta Murni

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah