Kementerian Perhubungan Tetapkan Bandara Komodo sebagai Bandara Internasional

- 27 April 2024, 17:20 WIB
Kemenhub Tetapkan Bandara Komodo Labuan Bajo NTT sebagai Bandara Internasional
Kemenhub Tetapkan Bandara Komodo Labuan Bajo NTT sebagai Bandara Internasional /Istimewa






Suara Flores - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menetapkan status Bandar Udara (Bandara) Komodo Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi NTT menjadi bandara internasional.

Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Komodo Labuan Bajo Ceppy Triono mengatakan, penetapan status itu tertuang dalam Keputusan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor KM 31 Tahun 2024 tentang Penetapan Bandar Udara Internasional.

Triono menjelaskan, keputusan ini diambil dalam rangka  mendukung perkembangan pariwisata di wilayah tersebut, terutama dengan meningkatnya minat wisatawan mancanegara yang ingin menjelajahi keindahan Pulau Komodo.

Baca Juga: Sambut Kehadiran Peserta EV Journey Experience, PLN:Selamat Datang, SPKLU di NTB Sudah Siap


"Saya juga baru mendapatkan salinannya pagi tadi," kata Triono pada Jumat 26 April 2024.

Ia mengungkapkan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan direktorat teknis sebagai bentuk tindak lanjut diktum ketiga dalam keputusan tersebut.

Ia menjelaskan dalam pelaksanaan kegiatan sebagai bandara internasional wajib memenuhi ketentuan pertama terpenuhinya keselamatan, keamanan dan pelayanan sebagai standar bandara internasional.

Baca Juga: SMKN 3 Mataram Resmi Kantongi Sertifikat Bengkel Konversi Motor Listrik Pertama Se-Indonesia Timur

Selain itu, lanjut dia, tersedianya unit kerja dan personel yang bertanggung jawab untuk pelaksanaan kegiatan kepabeanan, keimigrasian dan kekarantinaan, dan ketiga yakni terlaksananya koordinasi untuk kelancaran dan ketertiban pada bandara internasional melalui Komite Fasilitasi (FAL) Bandar Udara.

"Yang pasti akan dicek kembali oleh direktorat teknis terkait untuk pemenuhan persyaratan," katanya pula.

Sebelumnya, Triono menyatakan optimistis target 1 juta penumpang di 2024 tercapai.

"Untuk mencapai 1 juta penumpang, sekarang saja (2023) sudah sampai 860 ribu penumpang. Saya yakinlah kalau capai 1 juta penumpang di 2024 tidak terlalu sulit untuk mencapai itu," kata Triono pada beberapa waktu lalu. 

Baca Juga: Hans Rumat Sebut Orang Gila Bisa Mendaftar di Partai PKB untuk Bertarung di Pilkada Manggarai Timur 2024

Dia menjelaskan untuk mencapai target kunjungan yang juga telah disampaikan Menparekraf Sandiaga Uno dalam kunjungannya pada 5 Desember 2023 itu, pengelola bandara melakukan berbagai peningkatan infrastruktur.

Peningkatan infrastruktur yang akan dilakukan, yakni melakukan peningkatan fasilitas landasan pacu (runway) agar dapat didarati pesawat berkapasitas besar.

"Untuk mencapai target 1 juta kunjungan di tahun ini kami sudah meningkatkan infrastruktur dimana panjang runway saat ini 2.650 meter nantinya akan ada pengerjaan 100 meter, sehingga di akhir 2024 kami sudah memiliki panjang landasan 2.750 meter," katanya. 

Baca Juga: Pastor Paroki Kisol Bantah Punya 'Hubungan Khusus' dengan Perempuan yang Sudah Bersuami

Peningkatan infrastruktur lainnya, kata dia, yakni menambah kapasitas apron Bandara Komodo Labuan Bajo, sehingga dapat menampung pesawat yang lebih besar dan lebih banyak.

"Tambah luasan apron. Kalau sekarang hanya mampu (tampil) 7 pesawat, mau rencana tambah 100 m × 100 m," ujarnya. 

Dia juga menambahkan kapasitas terminal Bandara Komodo Labuan Bajo saat ini dapat menampung 1,1 juta penumpang.

Baca Juga: Pastor Paroki Kisol Bantah Punya 'Hubungan Khusus' dengan Perempuan yang Sudah Bersuami

Halaman:

Editor: Yasinta Murni

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x