Suara Flores - PLN (Persero) menyiagakan para personel dan peralatan untuk mendukung kelistrikan andal pada momen perayaan Semana Santa Larantuka di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 27 Maret hingga 31 Maret 2024.
Hal ini disampaikan oleh Manajer PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Flores Bagian Timur Rully Agus Widanarto pada Selasa, 26 Maret 2024.
"Selain kesiapan keandalan suplai kelistrikan di lokasi-lokasi utama, kita juga siapkan backup genset (generator set) maupun UPS (Uninteruptible Power Supply)," kata Rully.
Baca Juga: Keuskupan Larantuka Pastikan Pekan Suci Semana Santa Tahun 2024 berjalan aman dan kondusif
Semana Santa merupakan tradisi bangsa Portugis yang telah dijalani selama 500 tahun dan menjadi perayaan keagamaan terbesar masyarakat Flores Timur.
Perayaan pada momen Paskah itu selalu ramai diikuti oleh peziarah baik dari dalam dan luar negeri.
Untuk memastikan keandalan listrik demi kenyamanan dan kelancaran perayaan keagamaan itu, PLN pun menyiagakan peralatan dan personel selama lima hari nanti.
Baca Juga: Gunakan Bahan Peledak untuk Tangkap Ikan, Lima Nelayan Asal Ende Diamankan Polisi
Sesuai kesepakatan PLN UP3 Flores Bagian Timur dengan Pemerintah Kabupaten Flores Timur, PLN telah menyiapkan cadangan kelistrikan untuk Gereja Katolik Katedral Reinha Rosari berupa satu buah genset dengan daya 40 kVA dan satu buah UPS dengan daya 30 kVA.
UPS merupakan alat yang dapat memberikan pasokan listrik sementara ketika daya listrik dari PLN mati.
Selain itu PLN juga menyiagakan 30 personel selama momen Semana Santa guna memastikan pasokan listrik tetap aman.
"Sedangkan untuk lokasi pendukung lainnya kita tetap pastikan suplai kelistrikan-nya aman pada saat agenda," ucap Rully.
Ia memastikan tim PLN bersiaga di masing-masing lokasi secara penuh 24 jam bergantian.
PLN pun saling berkoordinasi dengan pihak penanggungjawab pelaksana masing-masing lokasi kegiatan.
Baca Juga: Kejati NTB Siap Kawal Tiga Paket Proyek Infrastruktur Kelistrikan PLN UIP Nusra
"Jadi kalau ada gangguan listrik, pihak pelaksana bisa langsung komunikasi dengan petugas kami yang siaga," katanya. ***