Network
Pada hari yang sama, PPGA mencatat empat kali erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Baca Juga: Menyambut Era Baru Pariwisata: Inisiatif Srikandi Touring dalam Menjelajahi Pesona Jawa Barat
Erupsi pertama terjadi pukul 10.21 WITA dengan amplitudo 22,2 milimeter dan durasi tiga menit 22 detik, namun tinggi kolom abu tidak teramati. Erupsi kedua terjadi pukul 11.12 WITA juga tanpa tinggi kolom abu yang teramati. Laporan tertulis yang dikeluarkan pukul 11.59 WITA menyatakan, “Telah terjadi erupsi G. Lewotobi Laki-laki, Nusa Tenggara Timur pada tanggal 24 Mei 2024 pukul 11:12 WITA namun tinggi kolom abu tidak teramati.”
Erupsi ketiga terjadi pukul 18.17 WITA dengan tinggi kolom abu mencapai 200 meter. Erupsi keempat terjadi pukul 21.20 WITA dengan semburan abu vulkanik mencapai 800 meter di atas puncak.
Gunung Lewotobi Laki-laki saat ini berstatus waspada atau level II. Pada status ini, PPGA mengeluarkan rekomendasi agar masyarakat tidak beraktivitas di radius dua kilometer dari pusat erupsi, serta sektoral tiga kilometer pada arah Utara-Timur Laut dan lima kilometer pada sektor Timur Laut.
Baca Juga: Timnas Indonesia Siapkan Pemain untuk Piala ASEAN 2024: Marc Klok Masuk Dalam Daftar Potensial
